Kesalahan Umum dalam Membuat Presentasi Menggunakan Powerpoint dan Cara Menghindarinya

Microsoft powerpoint merupakan salah satu programme komputer andalan dalam membuat presentasi, baik untuk keperluan tugas sekolah, kuliah maupun pekerjaan. Presentasi yang menarik tidak hanya dilihat dari pematerinya saja, tetapi juga tampilan materi berupa descent presentasi yang kamu buat.

Nah, terkadang dalam membuat presentasi menggunakan Microsoft powerpoint masih banyak yang melakukan kesalahan. Padahal, materi presentasi sangat penting diperhatikan agar audiens merasa tertarik dan tidak bosan mengikuti presentasi yang kamu lakukan.

Untuk itu, pada artikel kali ini akan kami bahas kesalahan umum dalam menggunakan microsoft powerpoint. Kira-kira apa saja dan bagaimana cara menghindarinya? Berikut ini penjelasannya:

1. Slide Presentasi Terlalu Banyak

Pertama, membuat descent presentasi yang terlalu banyak adalah satu kesalahan yang umumnya dilakukan banyak orang. Slide presentasi yang terlalu banyak bisa membuat audiens merasa jenuh .

2. Tidak Menyertakan Gambar atau Ilustrasi

Gambar atau ilustrasi merupakan aspek penting untuk meningkatkan kepahaman pembaca terhadap informasi yang kamu sampaikan di dalam descent presentasi. Terlebih jika materi yang ada tersusun begitu kompleks maka gambar atau ilustrasi ini penting supaya pembaca tidak kesulitan memahaminya.

3. Terlalu Banyak Teks

Kesalahan umum dalam membuat presentasi dengan powerpoint berikutnya adalah terlalu banyak teks. Presentasi yang terlalu banyak teks bisa membuat pesan yang ingin kamu sampaikan menjadi tidak efektif sehingga bisa jadi tidak dipahami dengan baik oleh pembaca.

Oleh karena itu, sebelum membuat presentasi, siapkan terlebih dahulu poin-poin penting apa saja yang ingin kamu sampaikan dalam slide. Jangan lupa gunakan gambar atau ilustrasi, grafik maupun tabel yang relevan untuk memperjelas teks yang ada.

4. Desain Terlalu Ramai

Membuat desain yang menarik memang penting untuk membuat audiens betah dengan presentasi yang kamu lakukan. Namun, desain yang terlalu ramai juga justru bisa merusak penglihatan pembaca dan membuat mereka tidak fokus dalam menyerap informasi yang disampaikan pemateri.

5. Menggunakan Font yang Tidak Sesuai

Penggunaan font yang sesuai ini penting agar teks dapat terbaca dengan jelas sehingga pembaca mudah dalam memahami materi. Untuk itu, pilihlah font yang mudah terbaca dan gunakan ukuran yang tidak terlalu besar maupun kecil. Font yang terlalu kecil bisa membuat pembaca kesulitan membaca informasi di dalam descent secara jelas.

Selain itu, kamu bisa gunakan jenis font yang mudah dibaca dari jarah jauh seperti font arial atau calibri. Untuk ukurannya, gunakan minimal ukuran 24 untuk teks atau paragraf biasa.

6. Desain Slide Tidak Konsisten

Kemudian, kesalahan umum lainnya dalam membuat descent presentasi menggunakan powerpoint adalah desain yang tidak konsisten. Desain yang tidak konsisten bisa mengurangi kesan profesionalitas pemateri dan membingungkan bagi pembaca.

Oleh karena itu, gunakanlah desain descent presentasi yang sejenis atau memiliki warna yang senada. Kamu juga bisa menggunakan tema descent yang tersedia supaya konsistensi desain descent kamu bisa terjaga

7. Tidak Memvisualisasikan Data

Slide yang hanya berupa teks cenderung mudah membuat audiens enggan berlama-lama untuk memperhatikan presentasi. Sebab, descent yang berisi afloat matter akan membuat pembaca mudah bosan.

Maka dari itu, penting untuk memvisualisasikan information yang ada ke dalam bentuk grafik maupun diagram. Melalui visualisasi tersebut membuat audiens bisa lebih mudah menangkap informasi yang ada.

8. Tidak Memperhatikan Kontras Warna

Kontras warna antra descent powerpoint dengan teks sangat penting untuk diatur agar teks bisa mudah terbaca dan tidak menganggu pemandangan pembaca.

Maka dari itu, pastikan antara warna descent atau latar belakang dengan teks memiliki kontras yang cukup. Misalnya saja, jika teksnya berwarna hitam atau gelap, gunakanlah latar belakang yang terang.

9. Transisi atau Animasi Berlebihan

Berikut, transisi atau Animasi yang berlebihan berpotensi mengalihkan perhatian audiens dari pesan utama yang ingjn disampaikan pemateri. Selain itu juga bisa mengurangi kesan profesionalitas.

Untuk itu, gunakanlah efek atau animasi secara bijak dan pilih yang sederhana. Pastikan, kamu konsisten dalam menerapkan transisi atau animasi tersebut, ya!

10. Memasukkan Gambar atau Video Beresolusi Rendah

Menampilkan gambar atau video dengan resolusi rendah bisa membuat presentasi menjadi terkesan tidak profesional dan mengurangi nilai ocular dari descent presentasi.

Untuk menghindarinya, kamu perlu mengecek kembali dan memastikan gambar atau video yang ditampilkan memiliki resolusi yang tinggi dan cukup bagus untuk ditampilkan di layar besar atau LCD.

Demikianlah sepuluh kesalahan umum dalam membuat presentasi menggunakan powerpoint dan cara menghindarinya. Mengetahui kesalahan-kesalahan di atas dan cara menghindarinya bisa membantumu untuk menyajikan descent presentasi yang menarik dan mudah pembaca pahami.